Visitasi Majelis Dikdasmen Pimpinan Muhammadiyah Sijunjung di MAS Muhammadiyah Koto VII: Dorongan Profesionalisme untuk Kemajuan Pendidikan

Koto VII, Sijunjung – 14 April 2025
Dalam rangka meningkatkan kualitas pengelolaan lembaga pendidikan, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Sijunjung melalui Majelis Dikdasmen PNF melaksanakan kunjungan visitasi ke lingkup Perguruan Muhammadiyah Koto VII, Senin (14/4). Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai dan menjadi momentum penting dalam upaya pembenahan serta penguatan tata kelola pendidikan Muhammadiyah di daerah tersebut.
Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Adhan Chaniago, selaku Kepala Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Sijunjung. Beliau turut didampingi oleh Saldi Nafri, S.Ag., M.A, Wakil Ketua PDM bidang Majelis Dikdasmen PNF, serta Tusro Mardio, S.Pd, anggota Majelis Dikdasmen.
Kegiatan visitasi ini bertujuan untuk melakukan verifikasi data, sosialisasi Program Keprofesian Berkelanjutan (PKP), serta Penguatan Pendidikan Karakter (PPK). Ketiganya merupakan pilar penting dalam membangun lembaga pendidikan yang unggul dan berdaya saing.
Rombongan disambut hangat oleh pihak Madrasah Aliyah Muhammadiyah Koto VII yang dipimpin oleh Fauza Hidayat, S.Pd.I, selaku Kepala Madrasah. Ia didampingi oleh Wakil Kepala Bidang Kurikulum Noni Syafira, S.Pd dan Wakil Kepala Bidang Kesiswaan Erlina Dia Kusmawati, S.Pd, beserta para guru dan tenaga kependidikan lainnya.
Dalam sambutannya, Adhan Chaniago menekankan pentingnya pengelolaan lembaga secara profesional agar dapat terus bertahan dan berkembang.
“Lembaga kecil kalau tidak dikelola dengan profesional maka akan mati. Benahi manajemen sekolah, maka bantuan akan datang dengan sendirinya,” ujarnya tegas.
Senada dengan itu, Saldi Nafri turut memberikan motivasi kepada seluruh jajaran pendidik di lingkungan Perguruan Muhammadiyah Koto VII.
“Sebuah lembaga pendidikan akan sukses jika ada perjuangan yang tidak main-main, apalagi bagi sekolah atau madrasah swasta.”
Kegiatan visitasi ini tidak hanya menjadi sarana evaluasi, tetapi juga bentuk sinergi antara pimpinan daerah dan lembaga pendidikan Muhammadiyah dalam membangun sistem pendidikan yang lebih baik, berbasis nilai-nilai Islam dan keunggulan akademik.
Kalau kamu butuh versi cetak koran atau unggahan media sosial, tinggal bilang aja. Mau disesuaikan gaya penulisan juga bisa!